20 Tips Staycation untuk Menulis Buku

Staycation untuk menulis buku? Hem … seperti ide yang keren ya. Kayak orang kaya atau penulis top aja. Duduk di tepi kolam renang ditemani orange juice dan MacBook lantas Anda ketak-ketik di sana.

Seperti ideal padahal, susah ya! Nah, berikut ini saya bagikan tips untuk menuntaskan penulisan naskah sambil menginap santai di vila atau hotel.

20 Tips Staycation untuk Menuntaskan Penulisan Buku

  1. Tentukan jadwal yang konsisten
  2. Buatlah daftar tugas yang jelas dan spesifik
  3. Batasi gangguan dari media sosial
  4. Buatlah suasana yang nyaman dan tenang di sekitar Anda
  5. Atur jadwal istirahat dan makan yang teratur
  6. Hindari menunda-nunda pekerjaan
  7. Fokus pada satu tugas pada satu waktu
  8. Buat target progres yang realistis
  9. Gunakan teknologi yang tepat untuk membantu pekerjaan Anda
  10. Berikan hadiah pada diri sendiri setelah menyelesaikan tugas tertentu
  11. Cari inspirasi dari sumber yang tepat
  12. Jangan ragu untuk meminta bantuan atau pendapat dari orang lain
  13. Jangan terlalu banyak memikirkan kesempurnaan pada awalnya
  14. Fokus pada ide dan konten daripada pengeditan
  15. Atur lingkungan kerja yang mendukung kreativitas
  16. Hindari multitasking yang berlebihan
  17. Buat jeda antara waktu kerja dan waktu beristirahat
  18. Lakukan aktivitas fisik yang sehat dan rutin
  19. Jangan lupa untuk menikmati waktu luang Anda
  20. Tetap positif dan termotivasi selama proses menulis.

Nah, kalau butuh cara sistematis untuk menuntaskan penulisan buku, silakan tonton videonya di kelas Jurus Menuntaskan Menulis Buku. 

6 Hal yang Jangan Kamu Lakukan Saat Staycation untuk memenuhi Deadline Menulis Buku

Ada lagi nih tips staycation untuk menulis buku yang selama ini saya terapkan. Cek ya.
  1. Jangan terlalu banyak menghabiskan waktu di depan televisi atau layar gadget.
  2. Jangan membuang-buang waktu dengan aktivitas yang tidak produktif atau tidak mendukung pekerjaan Anda.
  3. Jangan berlebihan dalam mengonsumsi minuman kafein apalagi beralkohol yang dapat mengganggu konsentrasi Anda.
  4. Jangan menunda-nunda pekerjaan hingga akhir staycation, karena ini bisa memicu rasa tertekan dan stres.
  5. Jangan menarik diri sepenuhnya dari interaksi sosial yang sehat, karena ini dapat memengaruhi kesehatan mental Anda.
  6. Jangan menyepelekan kesehatan fisik dan kebugaran, karena kondisi tubuh yang buruk dapat memengaruhi produktivitas dan kualitas pekerjaan menulis Anda.
staycation di Sentul untuk menulis buku
staycation di Sentul untuk menulis buku

Nah, apakah tips ini mau kamu praktikkan? Selama ini, saya kalau staycation untuk menulis buku lebih memilih hotel yang punya ruang terbuka. Favorit saya adalah di Hotel Neo Sentul atau Hotel Harris Sentul. Keduanya bukan hotel berisik, banyak tempat hijau untuk memanjakan mata. Tarif kamar hotelnya sekitar 600 ribuan per malam.

Suka artikel ini? Yuk sampaikan komentar Anda.

7 Comments

  1. Tipsnya keren juga nih..
    Ya, sebisa mungkin menghindari pekerjaan yang menghambat diri untuk menulis.
    Jadi ingat makna dari buku Atomic Habits

  2. Terima kasih tipsnya Pak. Kapan-kapan dicoba ah.
    Biasanya saya kalau staycation off hampir semua dunia maya, benar-benar menikmati liburan supaya saat kembali ke aktivitas normal bisa kembali dengan ide segar untuk ditulis

  3. Memang ya, konsisten itu mahal banget. Kalau staycation itu godaan pegang medsos itu malah lebih besar. Perlu ditekan tombol paksa untuk menghidupkan konsistensi ❤️❤️❤️

  4. Baru tau lho saya, dengan staycation bisa sambil mencari ide buat menulis. Memang sebaiknya saat kita staycation tidak lagi berurusan dengan gadget ya, biar lebih santai menikmati pemandangan alam dan fokus dalam menulis

  5. Kadang pas deadline jadi sering lihat gadget hehe. Staycation harus bener bener dimanfaatkan biar happy tentunya ka mudah2an dari situ dpt inspirasinya juga.

  6. Wah aku kalau staycation malah gak pengen nulis, wkwkwk. Tapi, tips nya relate bgt sih. Kelamaan di gadget yang ada malah gak nulis², malah scroll sosial media, hehe.

  7. Kesehatan fisik dan mental itu memang penting bagi penulis. Tanpa keduanya, penulis akan kesulitan menyelesaikan pekerjaannya.

Silakan Berpendapat

Data Anda kami jamin Aman *wajib diisi