Contoh Pentigraf: Tak Ada Sinyal

contoh pentigraf
contoh pentigraf

Malam ini gerimis kembali turun rintik-rintik. Tidak lama sebelum berubah menjadi hujan yang cukup deras. Aku duduk di teras gubuk kecilku sambil menyesap secangkir kopi panas. Kutatap gundukan-gundukan tanah yang terbentang di hadapanku, dengan batu-batu nisannya yang beraneka rupa. Di sebelahku, Suwiro duduk mengangkang sambil memainkan ponselnya. Katanya itu posisi wenaknya. Kami berdua sudah sama-sama tua. Usiaku tujuh puluh empat, dan Suwiro tujuh puluh dua. Sudah puluhan tahun kami berdua menjadi penjaga makam. Tepatnya sejak kami menjadi duda kesepian setelah anak-anak semua berkeluarga.

Kelihatannya pekerjaan ini membosankan. Setiap hari mengurusi mereka yang sudah berpulang. Mendengar ratap tangis keluarga yang ditinggalkan, atau terkadang justru tawa canda sanak saudara yang sudah lama tidak kumpul-kumpul. Tapi bersama Suwiro selalu ada yang menarik untuk dibahas, ditertawakan, digosipkan. Seperti kami selalu merasa lucu kalau orang memasukkan ponsel mainan ke dalam peti jenazah. Mungkin sebagai lambang agar komunikasi tidak terputus, aku tidak pernah paham. Mana ada sinyal di dalam situ?

Kuhirup lagi kopi di tanganku yang sekarang hanya hangat-hangat kuku. Suwiro masih senyum-senyum menatap ponselnya. Aku tahu dia jarang berinteraksi dengan orang-orang dunia maya. Biasanya dia hanya menatapi foto-foto keempat anak dan kedua cucunya. Mereka yang sangat disayanginya, tapi nyaris tidak pernah datang menjenguknya. Sering aku sengaja menyindirnya, sudah tua masih genit. Apalagi hujan-hujan begini, salah-salah nanti tersambar petir. Kali ini dia membalas dengan seloroh kami biasanya, kalau di bawah sana tidak ada sinyal. Aku tertawa, hingga tawaku berubah menjadi tangis yang tak tertahankan. Air mata mengalir di pipiku, bersama percikan hujan yang menerpa wajahku. Bayangan Suwiro pun memudar, hilang bersama angin. Kurasa aku belum mampu menerima kepergiannya, ketika penyakit jantung merenggutnya tiga hari yang lalu.

Karya: Jenny Seputro

Silakan Berpendapat

Data Anda kami jamin Aman *wajib diisi