Mengirim Naskah Buku ke Penerbit: 6 hal yang Harus Dihindari

Mengirim naskah buku ke penerbit adalah langkah pembuka sebelum karya tulis Anda dipublikasikan. Sebagai penulis buku, maka Anda wajib paham etika dan prosedur untuk memasukkan naskah ke penerbit. Apa saja aturan untuk menerbitkan naskah Anda? Yuk cek.

6 Hal yang Harus Dihindari Saat Mengirimkan Naskah Buku

1. Kesalahan Tidak Mengikuti Panduan Penerbit: Penerbit memiliki panduan khusus tentang cara mengirimkan naskah. Pastikan Anda membaca panduan tersebut dan mengikuti instruksi yang diberikan dengan teliti. Jika tidak, kemungkinan besar naskah Anda akan ditolak sebelum dibaca.
2. Mengirimkan Naskah yang Tidak Siap: Pastikan naskah Anda sudah disunting dan diedit dengan baik sebelum mengirimkannya ke penerbit. Naskah yang berantakan dan tidak teratur sulit untuk dibaca dan bisa membuat penerbit tidak tertarik.
3. Mengirimkan Naskah ke Banyak Penerbit Secara Bersamaan: Anda mungkin ingin mempercepat proses publikasi Anda dengan mengirimkan naskah ke banyak penerbit sekaligus. Namun, hal ini bisa membuat penerbit tidak merasa dihargai dan tidak tertarik untuk menerbitkan naskah Anda.
4. Tidak Mengenali Niche Penerbit: Setiap penerbit memiliki niche atau spesialisasi tertentu. Pastikan Anda mengirimkan naskah ke penerbit yang sesuai dengan genre dan topik buku Anda. Ini akan meningkatkan peluang Anda diterima.
5. Mengirimkan Naskah ke Penerbit yang Tidak Terpercaya: Pastikan penerbit yang Anda pilih memiliki reputasi yang baik dan telah menerbitkan buku-buku yang diterima secara luas. Mengirimkan naskah ke penerbit yang tidak terpercaya bisa membuat Anda terjebak dalam kontrak buruk dan merugikan.
6. Menyerah Terlalu Cepat: Jangan menyerah jika naskah Anda ditolak oleh beberapa penerbit. Teruslah mengirimkannya ke penerbit lain yang cocok dan berusaha memperbaiki naskah Anda. Penerbit menerima banyak naskah setiap harinya dan bukan berarti naskah Anda buruk jika ditolak.

Kelengkapan Mengirim Naskah Buku ke Penerbit

Berikut adalah kelengkapan yang perlu dipersiapkan saat mengirimkan naskah buku ke penerbit:

1. Naskah buku yang telah selesai diedit dan disunting dengan baik.
2. Ringkasan atau sinopsis singkat dari buku Anda.
3. Daftar isi yang jelas dan terstruktur.
4. Surat pengantar yang profesional dan menarik, yang menjelaskan mengapa Anda merasa buku Anda akan cocok dengan penerbit.
5. Riwayat hidup penulis atau CV, yang mencantumkan pengalaman dan kualifikasi Anda yang relevan dengan buku yang Anda kirimkan.
6. Jika buku Anda membutuhkan gambar atau ilustrasi, pastikan untuk menyertakan contoh-contoh yang relevan.
7. Jangan lupa untuk memeriksa panduan penerbit dan persyaratan pengiriman mereka, karena mereka mungkin membutuhkan dokumen atau informasi tambahan.

Dengan mempersiapkan kelengkapan yang sesuai dan menjalankan panduan penerbit, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk diterima oleh penerbit.

Belum percaya diri untuk menyunting naskah buku Anda? Mengapa tidak menghubungi saya? Saya bantu deh. Biaya menyunting naskah buku murah saja dengan kualitas tinggi. Yuk hubungi saya.

Aktivitas Positif Saat Menunggu Naskah Anda Terbit

Saat menunggu kepastian dari penerbit mengenai naskah buku Anda, ada beberapa aktivitas yang bisa dilakukan sebagai berikut:

1. Mengerjakan Proyek Buku Baru: Anda bisa memanfaatkan waktu untuk menulis proyek baru atau mengeksplorasi ide baru untuk naskah buku berikutnya.
2. Menjaga Koneksi dengan Penerbit: Anda dapat mengirimkan pesan kepada penerbit dan meminta umpan balik mengenai naskah buku Anda. Jangan berlebihan dalam menghubungi mereka, namun pastikan bahwa Anda tetap berkomunikasi dan berada di radar mereka.
3. Memperbaiki Naskah Buku Anda: Setelah menerima umpan balik dari penerbit atau editor yang Anda percayai, Anda dapat memperbaiki naskah buku Anda. Hal ini akan membuat naskah buku Anda semakin baik dan meningkatkan peluang diterima oleh penerbit.
4. Meningkatkan Keterampilan Menulis: Anda bisa meningkatkan keterampilan menulis Anda dengan membaca buku, artikel, dan sumber lain yang terkait dengan genre buku yang Anda tulis. Anda juga bisa mengikuti kelas menulis atau workshop untuk memperdalam keterampilan menulis Anda. Boleh juga mengikuti kelas menulis terbaik di Akademi Penulis Buku.
5. Mempromosikan Nama Anda: Anda dapat mempromosikan diri dan nama Anda di media sosial dan platform lainnya. Ini akan membantu membangun basis penggemar dan membantu meningkatkan visibilitas Anda di pasar buku.
6.  Mengirim Naskah Buku Berikutnya: Ya, bisa jadi Anda harus menunggu sampai 6 bulan hingga ada kepastian apakah naskah Anda lolos atau tidak. Manfaatkan jeda ini untuk mengirimkan karya tulis Anda lainnya. Anda dapat berkolaborasi dengan para pemberi jasa co-writer untuk menulis buku bersama. Bisa juga kontak saya 🙂

Nah, info di dalam artikel ini menarik untuk Anda? Yuk beri komentar agar saya dapat ide untuk membuat tulisan bermanfaat lainnya.