gambar gratis oleh lenin-estada di unsplash
Dalam dunia menulis, memiliki kebiasaan produktif adalah salah satu kunci utama untuk mencapai kesuksesan jangka panjang. Namun, terkadang sulit untuk memulai dan mempertahankan kebiasaan positif. Untungnya, buku “Atomic Habits” karya James Clear menawarkan panduan yang luar biasa untuk membantu Anda membangun kebiasaan yang hebat sebagai seorang penulis buku.
Buku “Atomic Habits” menghadirkan 12 prinsip utama yang dapat membimbing Anda dalam membangun kebiasaan produktif dan mencapai kesuksesan dalam dunia menulis. Mari kita jelajahi prinsip-prinsip ini dengan lebih mendalam.
Salah satu inti dari “Atomic Habits” adalah fokus pada kebiasaan kecil. James Clear memaparkan bahwa perubahan besar dimulai dari tindakan kecil yang dapat dilakukan setiap hari. Bagi penulis, ini berarti menetapkan waktu harian untuk menulis termasuk membuat deadline bahkan jika itu hanya beberapa paragraf.
Jika Anda ingin meningkatkan kebiasaan menulis, tentukan tujuan yang spesifik dan terukur. Misalnya, bukan hanya berkata “Saya akan menulis lebih banyak”, tetapi “Saya akan menulis 500 kata setiap hari selama satu bulan”.
Jangan terlalu ambisius pada awalnya. Mulailah dengan langkah kecil yang dapat Anda lakukan tanpa tekanan berlebih. Tulis beberapa kalimat pertama atau buat jadwal waktu yang realistis.
Prinsip ini mengajarkan kita untuk melakukan perubahan kecil dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, jika Anda ingin menulis novel lebih banyak, tambahkan waktu tambahan dalam jadwal harian Anda untuk menulis.
Pahami apa yang memicu keinginan untuk menulis. Apakah itu suasana yang tenang, secangkir kopi, atau mungkin suasana musik tertentu? Identifikasi pemicu ini dan manfaatkan itu untuk membangun kebiasaan menulis.
Lingkungan fisik dan sosial memainkan peran besar dalam membentuk kebiasaan. Pastikan ruang kerja Anda nyaman dan memotivasi untuk menulis. Selain itu, temui komunitas penulis atau teman sebaya yang dapat memberikan dukungan.
Lihatlah diri Anda sebagai seorang penulis profesional. Identifikasi diri Anda dengan kebiasaan menulis. Ini akan membuat Anda lebih termotivasi untuk mengikuti kebiasaan tersebut.
Berikan hadiah pada diri sendiri setiap kali Anda mencapai tujuan kebiasaan menulis. Ini bisa berupa sesuatu yang kecil seperti secangkir kopi favorit atau bahkan waktu luang untuk melakukan hobi kesukaan Anda seperti traveling.
Tentukan waktu khusus dalam hari Anda untuk menulis. Ini membantu Anda membuat kebiasaan menulis terjadwal dan terintegrasi dalam rutinitas harian Anda.
Identifikasi situasi atau tindakan yang dapat mengganggu kebiasaan menulis Anda. Apakah itu gangguan dari ponsel atau godaan untuk menunda-nunda, cari cara untuk menghindari atau mengatasi hal-hal ini.
Evaluasi kemajuan menulis Anda secara teratur. Tinjau seberapa jauh Anda telah berkembang dalam membangun kebiasaan menulis Anda. Jika ada hambatan, cari cara untuk mengatasinya.
Terakhir, ingatlah bahwa tujuan utama Anda adalah untuk membangun kebiasaan menulis yang kuat. Fokus pada proses dan usaha yang Anda lakukan, bukan hanya hasil akhirnya.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, Anda dapat membangun kebiasaan menulis yang kuat dan produktif. Ingatlah bahwa perubahan tidak terjadi dalam semalam, tetapi dengan konsistensi dan tekad, Anda akan mencapai kesuksesan dalam dunia menulis. Semoga artikel ini memberikan inspirasi dan panduan bagi para penulis Indonesia untuk mencapai potensi terbaik mereka. Happy writing!
"Plot Udah Keren, Tapi Pembaca Gak Balik Lagi? Kamu Butuh Teknik Cliffhanger yang Bikin Ketagihan!"…
Apakah kamu pernah bertanya-tanya, mengapa beberapa penulis memiliki gaya menulis yang begitu memikat? Apakah itu…
Menulis buku dari bahan presentasi bisa menjadi langkah strategis untuk meningkatkan personal branding, kredibilitas, dan…
Bayangkan seorang anak yang merasa diperhatikan dan dicintai oleh seseorang yang dianggap sebagai sosok dewasa…
Panduan Menulis Cerita Anak Mengapa Cerita Anak Dwibahasa Itu Penting? Bayangkan seorang anak kecil yang…
Pentingnya Buku Cerita Anak sebagai Tuntunan Hidup Anak-anak adalah pembelajar alami. Mereka menyerap informasi dari…